BAHAGIA YANG KURINDU..
Kecewa... tidak puas diri...ingin teriak maraah..
Tak puas atas apa yang terjadi..
Selalu saja tidak pernah sesuai dengan mimpi dan harapan
Ooh.. lama kuidap penyakit ini
ingin menangis tak tau apa yang ditangisi
Segalanya tersedia namun diri terasa haus
Ada yang kucarii..
Kucoba cari jalan tuk puaskan diri..
Sejenak bahagia, namun tiada abadi.
Dimana engkau bahagia/
Apa sesungguhnya bahagia
Kuseberangi lautan dan kuhampiri hampir seluruh negeri
Namun seperti fatamorgana, yang kutemui kembali.. sepii....
Kemana engkau bahagia..
Seperti apa wajahmu duhai bahagia..
Bagaimana kan kutemui bahagia bila wajahnya pun tak pernah kukenali..
Seperti apakah wajahmu duhai bahagia..
Kucoba meraba dan mencari..Kupakai segala daya
Dengan harta.. kau tak kutemui..
Dengan kekuasaan dengan kesenangan.. kau juga tak kutemui..
Dengan ketercapaian segala prestasi duniawi.. engkaupun tak kutemui..
Laluu.. kemana ku akan carii..
Ooo bahagia dimana engkau,.. kutelah lelaah dan pasrah mencari
Ku telah kepayahan mengejar tanpa tahu yang kucari..
Kinii setelah kulepas segala daya... kubiarkan diri ku sendiri..
...
Kinii kau menampakkan wajahmu duhai bahagia yang kucari..
Wajahmu tidak menggetarkan hati..
hadirmu ..Bahagia yang tlah lama kurindu ternyata tidak mengguncang jiwa..
Pelan-pelan kau hampiri diri yang telah lelah ini...
Duhai bahagia ini ternyata wajahmu.. wajahmu membahagiakanku..
wajahmu menenangkanku dan... ternyata telah ada dalam diriku..
Di hatiku.. Kau muncul dengan lembut dan mententramkan..
Rupanya engkau telah menunggu untuk hadir dihadapanku duhai bahagia.
Ternyata engkau bahagiaku hadir ketika ku telah berhenti mengejarmu..
Kupasrahkan segalanya....
Terimakasih bahagiaku...
Kini kau kan hadir setiap saat ku memanggilmu,,
Terimakasih bahagiaku.. kau telah memberikan nomormu dan memberikan channel mu..
Betapa dekatnya engkau duhai bahagiaku..
Hadirmu..nan menenteramkan .. ketika kubisikkan Dzikirku pada MU... duhai Robb ku..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar